Latest Tweets

LightBlog

Breaking

Minggu, 20 November 2016

20.42

Teknik fotografi malam hari kekinian



Kali ini saya akan menulis tentang photography lagi, sebelumnya saya pernah membahas tentang 10 tips memotret sunset dan sunrise agar hasilnya memuaskan. Skarang saya akan membahas teknik fotografi malam hari, malam..?? tentunya sedikit cahaya atau minim cahaya, sedangkan fotografi itu adalah seni melukis cahaya?? Membingungkan juga yaa, hehe :D apa yang mau di lukiss??  (kidding) . Jika kita mengetahui tekniknya kita bisa menghasilkan gambar yang sempurna kok. Oke langsung saja kita langsung ke jalan yang benar atau ke pokok pembicaraan kita yaitu Teknik fotografi malam hari.

Yang pertama perlu di perhatikan adalah setingan kameranya sendiri yaitu iso,shutter speed dan diagfragma.

Pertama yaitu iso, iso sangat membantu untuk memperbanyak cahaya yang masuk pada kamera, tapi ingatt! Semakin tinggi iso yang di gunakan akan semakin berpotensi terjadinya noise pada  gambar yang di hasilkan. Jadi jika kalian ragu dengan hasil jepretan kalian saran saya jangan menaikan iso lebih dari 800, tapi bukan berarti kalian menggunakan iso paling rendah hingga 100 loh, kalian juga bisa menggunakan iso 400 sampai dengan 800 yaitu dengan cara mengecilkan diagfragmanya, diagfragma yang kecil akan menghasilkan ketajaman yang tinggi pada titik fokus yang sempit maka objek yang akan di ambil akan semakin tajam.
Setting shutter speed pada kondisi minim cahaya.
Yaitu dengan menggunakan diagfragma dengan angka 2.8
1.  
   Objek kembang api,Yaitu dengan menggunakan shutter speed 1 detik.
2.    
 Objek bangunan dengan lampu sorot, yaitu dengan menggunakan shutter speed 1\2 detik.
3.   
  Objek yang di sinari cahaya api, menggunakan shutter speed 1\2 detik.
4.    
 Objek jendela toko, shutter speed 1\8 detik..
5.   
  Objek jalanan dengan lampu terang,yaitu dengan menggunkan shutter speed 1\15 detik.
6.    
 Objek jalanan dengan lampu remang, yaitu menggunakan shutter speed 1\2 detik.
7.    
 Objek cahaya lampu seperti di panggung,yaitu dengan shutter speed 1\30 detik.

Cobalah gunakan setingan di atas, dan lihat hasil jepretan kalian. Oiya jangan lupa menggunakan tripot yaaahh.. ;) yaitu berguna untuk menjaga kesetabilan kamera agar tidak goyang.



Oke. Cukup sekian tulisan yang dapat saya tulis di kali ini. Semoga bermanfaat bagi kalian semua.Terima kasih :)
0
By di Tidak ada komentar:

Minggu, 13 November 2016

20.25

Tips Cepat Belajar Dan Menguasai Photoshop Untuk Pemula

Photoshop adalah salah satu perangkat lunak dalam Fotografi yang memiliki nama lengkap Adobe Photoshop.Banyak para penghobi fotografi baik yang telah “senior” maupun pemula yang berkeinginan untuk menguasai aplikasi ini.

Banyak cara bagi anda untuk belajar dan mengenal photoshop, mulai dari browsing untuk tutorial photoshop gratis, membeli buku tentang adobe photoshop, hingga mengikuti pelatihan dan seminar untuk belajar photoshop. Berikut ini, saya akan berbagi cara mudah yang saya aplikasikan untuk belajar photoshop. Cara mudah belajar photoshop ini saya harapkan bisa membantu teman-teman yang sedang mendalami photoshop dan desain pastinya.
Pastikan anda senang mendesain dan berkarya;
Benar sekali, Jika anda ingin mendalami dan belajar software desain ini, pastikan dulu anda suka mendesain dan berkarya layaknya seorang seniman . Tidak harus jadi seniman professional ko’ untuk pandai mendesain dan berkarya, yang penting anda harus men-listkan mendesain dan mendesain kedalam list hobby anda.
Belajar Photoshop dari teman dan kerabat;
Jika ada salah satu teman, kerabat atau seseorang yang dekat dengan anda yang mahir dengan photoshop, kenapa anda tidak memintanya untuk belajar padanya??

Menjaga rutinitas belajar dan berusaha untuk fokus;
Berusaha  menyisihkan banyak waktu untuk  mempelajari setiap informasi dan tutorial yang didapat, baik itu yang berasal dari hasil bertanya pada “senior”, Blog, ataupun dari buku tutorial photoshop dan video tutorial. Lakukanlah dengan berulang-ulang agar dapat memahaminya lebih baik.
Belajar mandiri sendiri atau Otodidak;
Tidak ada guru, pembimbing yang akan mengajarkan full kepada anda ilmu yang ia miliki. Semua ilmu yang ia punya tak akan mampu anda terapkan secara penuh ke memori anda. Belajar secara otodidak merupakan pilihan utama jika anda ingin lebih berkembang dan pandai photoshop.
Bagi waktu belajar anda se efektif mungkin;
Anda tidak perlu untuk belajar 8 Jam/hari, cukup luangkan waktu anda 30 menit/hari atau 1 tutorial perhari, itu jauh lebih efektif dari pada anda belajar 5 jam perhari yang anda lakukan 1 minggu sekali.
Pelajari istilah yang ada di dalam tutorial Photoshop;
Sebagai modal awal dalam belajar tutorial photoshop adalah harus belajar memahami istilah yang biasa di pergunakan, seperti istilah Tutorial photoshop, Belajar edit photoshop, Cara edit photoshop dan tips/trik photoshop.

Jangan cepat puas;
Dengan merasa puas dari hasil yang di peroleh akan membuat kita sulit untuk memperbaiki kekurangan yang dimiliki. Teruslah berkarya tanpa minta pujian, terus lakukan perubahan dari setiap hasil yang kita buat setiap harinya.
Sering-seringlah berbagi;
Luangkan sedikit waktu anda untuk berbagi. Perlu anda ketahui berbagi tidaklah akan mengurangi ilmu anda, saya dapat memastikannya, dengan berbagi anda akan terlihat lebih professional dan pastinya ilmu yang telah anda punya akan lebih terasa dan ilmu tersebut akan lebih berguna dan dapat dimanfaatkan oleh orang lain. Tidaklah sulit, anda bisa memulai aktifitas share anda melalui blogging seperti saya ini, membuka design-learning kecil-kecilan dengan teman-teman penggila photoshop anda yang saling share ilmu,atau bahkan membuat workshop jika anda memang sudah masternya.
Dalam tutorial photoshop banyak terdapat istilah–istilah yang di pakai oleh pembuatnya, juga banyak di pergunakannya tool photoshop.Tentunya mustahil bagi seorang pemula dapat mencapai tingkat “mampu” tanpa harus mempelajarinya terlebih dahulu. Mudah-mudahan dari tulisan ini dapat memberi sedikit informasi, mengenai hal apa saja yang harus di lakukan oleh para pemula agar dapat memiliki kemampuan yang baik dalam memanfaatkan aplikasi Photoshop.
:: Sekian dan terima kasih ::

sumber: http://alastimlashplur.blogspot.co.id/2013/07/Tips-Cepat-Belajar-Dan-Menguasai-Photoshop-Untuk-Pemula.html
0
By di Tidak ada komentar:
20.06

10 Tips Memotret Sunset Dan Sunrise agar hasilnya memuaskan

Foto sunset dan sunrise adalah salah satu dari sekian banyak ”foto wajib“ yang harus dilakukan oleh seorang penggemar fotografi. Kalau anda sudah pernah mencoba memotret sunset atau sunrise tetapi kurang puas dengan hasilnya, silahkan coba tips berikut ini supaya foto sunset dan sunrise bertambah baik:

1. Lakukan Persiapan Sebaik-baiknya

Sunset dan sunrise hanya berlangsung sekitar setengah jam. Untuk itu kita harus melakukan persiapan matang sebelumnya. Pastikan datang lebih awal dan pastikan anda sudah tahu dari  titik sebelah mana anda akan memotret. Agar komposisi akhir foto keren, lakukan observasi tempat sebelumnya. Untuk memastikan anda tidak terlambat , usahakan anda tahu jam berapa sunset atau sunrise akan tiba (karena jam sunset / sunrise berbeda dari lokasi ke lokasi).  Juga pastikan peralatan sudah siap: kamera – lensa – tripod (jika ada) serta aksesoris lainnya sudah terpasang & disetel dengan baik, sehingga saatnya tiba kita bisa sibuk memotret bukan sibuk mengeset alat

2. Jangan Kecewa Karena Mendung

Karena anda sudah bersusah – payah mendatangi lokasi yang jauh dan sulit, jangan kecewa kalau mendadak mendung tiba. Maksimalkan kreatifitas anda saat langit tertutup mendung. Langit mendung bukan halangan menghasilkan foto indah saat sunrise dan sunset

3. Jangan Terpaku Pada Wide Angle

Memotret sunset dan sunrise menggunakan lensa sudut lebar (wide angle) merupakan hal yang biasa, namun jangan terpaku hanya menggunakan lensa tersebut (kalau anda memang punya pilihan lain). Manfaatkan rentang lensa yang lain, misalnya lensa tele.


4. Maksimalkan Siluet

Hal yang menambah daya tarik foto sunset dan sunrise adalah siluet. Siluet memberi kesan yang kuat serta memberi cerita dalam foto anda, apalagi jika anda memotret sunset atau sunrise di lokasi yang memiliki identitas kuat

5. Bawalah Tripod

Jika anda ingin memanfaatkan teknik long shutter – membuat HDR atau panorama: tripod wajib dibawa

6. Gunakan Manual Focus

Karena sunset dan sunrise memiliki kualitas cahaya yang lumayan ekstrim, kadang kamera akan kesulitan menemukan fokus jika anda menggunakan mode auto focus, segera ganti ke mode manual sehingga kita tidak menyia-nyiakan waktu menunggu kamera menemukan titik fokus.



7. Gunakan Preset White Balance Cloudy

Ubahlah setting white balance anda ke cloudy (biasanya dilambangkan dengan ikon mendung). Setting white balance ini akan membuat foto sunset atau sunrise lebih hangat dan warnanya lebih “menggigit”, dibandingkan kalau menggunakan setting white balance auto. Atau jika anda suka bereksperimen, cobalah setting white balance lainnya.

8. Gunakan Spot Metering (DSLR dan Prosumer) atau Sunset Scene (Untuk Kamera Saku)

Untuk memperoleh eksposur yang tepat, gunakan mode metering spot jika anda memiliki kamera DSLR dan prosumer, atau gunakan mode scene sunset/ sunrise jika anda menggunakan kamera saku pemula. Untuk pengukuran menggunakan spot meter, arahkan titik fokus ke area sekitar matahari (jangan tepat di matahari – nya lalu lakukan metering dengan memencet separuh shutter, lalu kunci eksposur anda. Untuk kamera saku (dengan mode scene), tinggal arahkan dan jepret.

380260645_8cc03aa912.jpg

9. Jangan Berhenti Ketika Sunset Lewat

Saat memotret sunset, jangan kemasi kamera anda hanya karena matahari sudah melewati garis horison. Bertahanlah sebentar lagi, karena cahaya sesaat setelah sunset adalah salah satu cahaya paling indah yang dikeluarkan alam. Begitu juga dengan sunrise, jangan datang terlalu mepet dengan waktu matahari terbit. Cahaya sesaat sebelum sunrise adalah salah satu yang paling indah

10. Berdoalah Agar Alam Berpihak Pada Anda

Anda sudah jauh – jauh datang ke pantai terpencil (atau gunung), menyiapkan alarm untuk bangun jam 4 pagi dan sudah menata semua peralatan agar siap memotret, namun tiba – tiba hujan tiba. Ya apadaya, memotret di alam terbuka memang membutuhkan keberuntungan dan kesabaran, kenapa kesabaran? karena anda bisa mencoba lagi esok hari :)




sumber: http://belfot.com/10-tips-foto-sunset-sunrise/
0
By di Tidak ada komentar: